1. Tidak Menggunakan WiFi Umum Secara Sembarangan
Jika harus menggunakan WiFi umum, gunakan Virtual Private Network (VPN) untuk mengenkripsi data dan mencegah penyusupan oleh pengguna lain di jaringan yang sama. Hindari juga mengakses layanan sensitif seperti internet banking atau memasukkan data pribadi saat menggunakan WiFi publik.
2. Tidak Mengunduh Aplikasi Ilegal
Aplikasi ilegal sering kali disusupi malware atau spyware yang dapat mencuri data pengguna. Selalu unduh aplikasi dari sumber resmi seperti Play Store atau App Store, yang memiliki standar keamanan lebih tinggi.
3. Tidak Sembarangan Memberikan Izin Akses ke Aplikasi
Saat menginstal aplikasi baru, periksa dengan teliti izin yang diminta. Jika aplikasi meminta akses yang tidak relevan dengan fungsinya (misalnya, aplikasi kalkulator meminta akses ke kontak atau lokasi), sebaiknya pertimbangkan ulang untuk menginstalnya.
4. Memastikan Sistem Operasi dan Aplikasi Selalu Terupdate
Pembaruan sistem operasi dan aplikasi sering kali mencakup perbaikan keamanan untuk mengatasi celah yang dapat dimanfaatkan oleh peretas. Pastikan perangkat Anda selalu menggunakan versi terbaru.
5. Menginstal dan Memperbarui Antivirus
Gunakan antivirus yang andal untuk mendeteksi dan menghapus malware yang bisa mencuri data. Lakukan scanning secara berkala untuk memastikan perangkat bebas dari ancaman.
6. Menggunakan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Aktifkan 2FA pada akun-akun penting seperti email, media sosial, dan perbankan. Dengan fitur ini, meskipun kata sandi bocor, peretas tetap memerlukan kode verifikasi tambahan untuk mengakses akun Anda.
7. Menggunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik
Buat kata sandi yang kuat dengan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Jangan gunakan kata sandi yang sama di berbagai akun untuk menghindari efek domino jika satu akun diretas.
8. Waspada Terhadap Phishing
Jangan sembarangan mengklik tautan atau membuka lampiran dari email atau pesan mencurigakan. Periksa alamat pengirim dan pastikan situs yang Anda kunjungi adalah situs resmi sebelum memasukkan data pribadi.
9. Menghindari Menyimpan Informasi Sensitif di Cloud Tanpa Enkripsi
Jika perlu menyimpan data penting di cloud, gunakan layanan yang menyediakan enkripsi end-to-end atau enkripsi file sebelum diunggah.
10. Menghapus Data Secara Permanen Sebelum Menjual atau Membuang Perangkat
Sebelum menjual atau membuang perangkat lama, lakukan factory reset dan pastikan data telah dihapus secara permanen agar tidak bisa dipulihkan oleh pihak lain.
